in

Bukan Penentu Kecerdasan, Jangan Merasa Minder Jika IQ-mu Kecil!

Cakapcakap – Cakap People! Jika kamu mengikuti tes untuk masuk sebuah institusi pendidikan atau perusahaan, tes IQ biasanya selalu ada di dalamnya. Tapi jangan khawatir atau bersedih jika hasil tes IQ-mu menunjukkan angka yang kecil karena ternyata angka tersebut bukan penentu kecerdasanmu! Dilansir dari website Alodokter, berikut penjelasan mengenai IQ.

Dari dulu orang mengartikan tes IQ sebagai tes yang menentukan kecerdasan atau tingkat intelektualitas seseorang. Nilai tinggi dalam tes IQ dianggap sebagai penentu kesuksesan pendidikan atau karier seseorang. Padahal,  kedua hal tersebut dipengaruhi oleh berbagai faktor lainnya, baik internal maupun eksternal. Oleh karena itu, seiring perkembangan zaman, dalam mengadakan seleksi, institusi pendidikan dan perusahaan menyertakan berbagai tes lainnya yang dapat mengukur kemampuan dan mengetahui kepribadian seseorang yang tidak dapat dilihat dari hasil tes IQ.

Umumnya tes IQ digunakan sebagai pengukur kemampuan akademik, pertimbangan dalam memilih studi atau karier, memprediksi kemampuan bekerja dan mengetahui hambatan intelektual. Dalam kasus poin keempat atau tentang hambatan intelektual, hasil tes IQ dapat dijadikan langkah pertama dalam mengetahui hambatan-hambatan yang dimiliki seseorang dalam proses belajar, sehingga orang tersebut dapat melakukan pemeriksaan lain dan menemukan solusi untuk menghadapi hambatan tersebut.

Meski demikian, tes IQ seringkali hanya menunjukkan kemampuan kognitif seseorang.  Padahal manusia memiliki banyak sisi yang dapat menjadi poin penilaian seperti kreativitas, karakter, kemampuan sosial atau kecerdasan spiritual. Kecerdasan seseorang juga tidak selalu dapat diukur secara logis-matematis, tetapi juga dapat dilihat dalam bidang-bidang lainnya. Selain IQ, kecerdasan seseorang dapat dipengaruhi oleh faktor-faktor berikut ini :

1. Genetik atau Keturunan

Membacakan buku ke anak adalah salah satu proses pembentukkan kecerdasan. (pexels.com/Lina Kivaka)
https://www.pexels.com/photo/woman-reading-book-to-toddler-1741231/

Berdasarkan penelitian, anak yang terlahir dari orang tua dengan kecerdasan tinggi kemungkinan besar menjadi anak yang cerdas. Namun, hal itu kembali lagi kepada pola asuh yang benar dan sesuai.

2. Lingkungan

Lingkungan yang mendukung akan meningkatkan kecerdasan seseorang. (pexels.com/rawpixels.com)
https://www.pexels.com/photo/four-person-holding-bulb-light-decors-1446263/

Inilah mengapa lingkungan sangat berpengaruh dalam proses tumbuh kembang seseorang. Antara lain Interaksi dan hubungan seseorang dengan orang lain, lingkungan sosial, pergaulan dan pendidikan.

3. Kreativitas

http://Kamu%20juga%20perlu%20menjadi%20orang%20yang%20kreatif!%20(pexels.com/pixabay)

Tingkat kreativitas seseorang adalah sesuatu yang tidak bisa terlihat dari hasil tes IQ. Meskipun poin ini juga berpengaruh dan terkait dengan kecerdasan seseorang. Biasanya, orang yang memiliki tingkat kreativitas tinggi lebih cenderung berani mencoba hal baru, tidak takut gagal dan senang mempelajari sesuatu dengan caranya sendiri.

Oleh sebab itu, jangan langsung merasa pesimis ketika hasil tes IQ-mu tidak dalam range nilai yang tinggi ya, Cakap People. Berpikirlah bahwa kecerdasanmu bukan hanya ditentukan oleh nilai tersebut. Serta percayalah Tuhan memberikan banyak kemampuan lain yang dapat membantumu untuk menjalani hidup.

This post was created with our nice and easy submission form. Create your post!

Comments

Leave a Reply

Your email address will not be published.

Loading…

0

Comments

0 comments

‘The Show Must Go On’ : Band Queen Umumkan Film Dokumenter Baru Bareng Adam Lambert

Hore, Jajanan-Jajanan Halal ini Mudah Kamu Temui di Tokyo!