in ,

Renault Bakal Rilis Mobil Listrik Murah Seharga Rp200 Jutaan

Mobil listrik harga murah yang disiapkan Renault akan diberi nama Twingo Legend

CakapCakapCakap People! Renault akan merilis mobil listrik murah untuk menjawab tantangan industri otomotif dunia. Produsen asal Prancis itu nantinya akan bermain di kelas entry level dengan menyediakan mobil listrik kompak dan terjangkau.

Melansir berbagai sumber, mobil listrik dengan harga murah yang disiapkan Renault akan diberi nama Twingo Legend. Bukan hanya dipasarkan di negara-negara Eropa, mobil listrik tersebut kemungkinan juga akan ditawarkan untuk konsumen di kawasan Asia.

Kabarnya, mobil listrik terbaru dari Renault akan diproduksi dan dijual secara massal pada 2025. Meski belum ada pengumuman resmi, dikabarkan Renault Legend akan dijual di bawah 20 ribu euro atau dikisaran Rp200 jutaan.

Renault Bakal Rilis Mobil Listrik Murah Seharga Rp200 Jutaan
Renault ‘Twingo Legend’ [Foto indianautosblog.com]

Renault belum merilis secara resmi seperti apa desain final dan spesifikasi dari mobil listrik terbarunya. Namun, mereka memastikan bahwa desainnya yang kompak dan komponen yang digunakan sangat cocok untuk dikendarai di wilayah perkotaan.

Sekadar informasi, Renault Legend bukan hanya satu-satunya mobillistrik murah yang akan diluncurkan secara global. Mereka juga mempersiapkan model lainnya, yakni Renault 5 yang rencananya bakal meluncur pada than depan dengan harga sekitar Rp400 jutaan.

Renault memang tengah fokus mengembangkan mobil listrik baru, yang dikabarkan akan ada tujuh model elektrik yang meluncur hingga 2031. Selain itu, penjualan kendaraan listrik ditargetkan mencapai sejuta unit setiap tahunnya.

Satu-satunya kendala mobil listrik saat ini adalah harganya yang sangat tinggi karena material yang digunakan memiliki nilai tinggi. Hal ini juga dirasakan Renault, yang sebelumnya telah meluncurkan Twizy, di mana hanya bisa menampung dua orang.

Untuk menekan harga, Renault merancang sasis baru untuk seluruh lini model mobil listrik mereka. Dikatakan penggunaan platform baru telah menekan ongkos produksi hingga 40 persen.

Selain itu, Renault juga menekan biaya produksi komponen lainnya, seperti baterai, motor penggerak, dan struktur bodi. Ini memungkinkan mereka untuk bersaing dengan merek lain yang menjual mobil listrik dengan harga murah, terutama produsen asal China.

Renault berharap harga mobil listrik mereka bisa bersaing dengan mobil konvensional tanpa mengurangi fiturnya. Ini ditujukan agar menggaet pasar yang lebih luas, baik di Eropa maupun Asia.

SUMBER ARTIKEL

Comments

Leave a Reply

Your email address will not be published.

Loading…

0

Comments

0 comments

2024, Jepang Wajibkan Tes TBC untuk Wisatawan dari Indonesia dan Lima Negara Ini

2024, Jepang Wajibkan Tes TBC untuk Wisatawan dari Indonesia dan Lima Negara Ini

5 Kuliner Maluku yang Kaya Rempah, Ikan Kuah Kuning Salah Satunya!