CakapCakap – Cakap People! Daun kelor telah dikeanal memiliki banyak manfaat untuk kesehatan tubuh. Tanaman dengan nama latin Moringa oleifera ini bentuknya mirip daun katuk yaitu berwarna hijau dan bulat.
Pohon daun kelor ini memiliki ketinggian batang antara 7 hingga 11 cm dan bisa diolah menjadi obat-obatan dan sayuran.
Kandungan Daun Kelor

Mengutip Healthline, daun kelor adalah tanaman yang kaya akan mineral dan vitamin. Dalam 21 gram daun kelor mengandung nutrisi berikut:
- Kalori: 13 cal.
- Protein: 2 gram
- Vitamin B6: 19% dari RDA
- Vitamin C: 12% dari RDA
- Magnesium: 8% dari RDA
- Vitamin A (beta karoten): 9% dari RDA
- Vitamin B2 (riboflavin): 11% dari RDA
- Zat besi: 11% dari RDA
Manfaat Daun Kelor untuk Kesehatan Tubuh
Melansir CNN Indonesia, di bawah ini ada beberapa manfaat daun kelor untuk kesehatan tubuh yang penting diketahui:
1. Mengurangi Peradangan dan Menurunkan Berat Badan
Kandungan antiinflamasi dari daun kelor bisa mengurangi peradangan yang menurunkan sistem kekebalan tubuh karena cedera atau infeksi. Selain itu, daun kelor juga bermanfaat untuk menurunkan berat badan. Penelitian menjelaskan bahwa mengonsumsi ekstrak daun kelor secara rutin bisa membantu proses pemecahan lemak sehingga berat badan berkurang.
2. Mengatasi Cacingan
Cacingan adalah kondisi infeksi yang disebabkan oleh cacing parasit yang menyerang organ pencernaan. Parasit ini bisa memunculkan gejala diare, gatal di anus, mual, sakit perut, dan berat badan berkurang.
Salah satu obat alami yang bisa mengatasi gejala cacingan adalah ekstrak daun kelor. Daun kelor memiliki kandungan lektin dan anthelmintik yang bisa melawan cacing pita dan cacing kremi.
3. Menurunkan Kadar Gula Darah
Mengutip detikJogja, daun kelor mengandung senyawa isothiocyanate yang bisa menurunkan kadar gula darah dalam tubuh. Cara mengonsumsinya mudah yaitu tinggal menambah 50 gram daun kelor ke makanan sehari-hari secara rutin.
Mengonsumsi daun kelor dengan cara di atas dipercaya bisa mengontrol kadar gula darah sebesar 21% pada penderita diabetes. Selain itu, Dr. Daoo Jayashree dari India menjelaskan bahwa daun kelor memberikan dampak bagus bagi pasien diabetes melitus.
4. Melawan Radikal Bebas
Radikal bebas adalah molekul yang bisa merusak jaringan dan sel tubuh sehingga menyebabkan penyakit kronis. Kadar radikal bebas yang tinggi bisa menyebabkan stres oksidatif yang berkaitan dengan penyakit kronis seperti kanker, diabetes, dan jantung.
Karena itu, untuk melawan radikal bebas di tubuh bisa dengan daun kelor. Daun kelor bersifat antioksidan yang bisa menangkal radikal bebas sehingga jaringan dan sel tubuh terhindar dari kerusakan. Beberapa jenis antioksidan yang ditemukan di daun kelor adalah asam askorbat, flavonoid, karotenoid, dan fenolik.
5. Menurunkan Kadar Kolesterol
Manfaat terakhir adalah menurunkan kadar kolesterol tinggi di dalam tubuh yang bisa menyebabkan penyakit stroke dan jantung. Daun kelor bersifat antihiperlipidemia yang bisa menurunkan trigliserida dan kolesterol di tubuh. Sebaliknya, mengonsumsi daun kelor bisa meningkatkan kadar kolesterol baik atau HDL.
Aturan Mengonsumsi Daun Kelor
Mengutip Medical News Today, bagi orang yang mengonsumsi obat tiroid, diabetes, tekanan darah, dan ibu hamil sebaiknya berkonsultasi dulu sebelum mengonsumsi kelor. Tujuannya agar terhindar dari efek samping yang bisa terjadi.
Jika membeli produk ekstrak daun kelor, sebaiknya membaca label pada kemasan serta mengonsumsinya sesuai dosis yang ditentukan. Selain itu, Beauties juga disarankan untuk tidak mengonsumsi lebih dari 70 mg kelor per hari untuk mencegah penumpukan racun.
Daun kelor adalah tanaman yang mudah ditemukan di sekitar yang bisa diolah menjadi obat dan sayuran. Tanaman ini membawa banyak manfaat bagi kesehatan seperti menurunkan kadar kolesterol jahat, mengontrol gula darah, dan sebagainya.