CakapCakap – Cakap People! Terdapat sejumlah manfaat meditasi untuk kesehatan mental dan fisik. Seperti diketahhui, tidak hanya dikenal sebagai teknik untuk meredakan stres, meditasi juga dianggap penting untuk meningkatkan kesehatan mental, mengelola kecemasan, dan bahkan mendukung kesehatan fisik. Pasalnya, meditasi dapat membantu seseorang melatih pikiran untuk fokus. mengalihkan perhatian, dan menciptakan kesadaran.
Dilansir dari Healthline, meditasi memiliki berbagai manfaat kesehatan, termasuk memperbaiki pola tidur, meningkatkan keterampilan kognitif, dan mendukung kesehatan emosional.
Berikut adalah 10 manfaat kesehatan dari meditasi:
1. Mengurangi Stres
Salah satu alasan paling umum orang beralih ke meditasi adalah untuk mengurangi stres. Berbagai bentuk meditasi telah terbukti efektif dalam menurunkan tanda-tanda fisiologis stres, seperti peningkatan kadar kortisol dan detak jantung. Selain itu, meditasi juga membantu mengatasi gejala kondisi yang dipengaruhi oleh stres, seperti sindrom iritasi usus, fibromyalgia, dan gangguan stres pascatrauma (PTSD).
2. Mengontrol Kecemasan
Dengan mengurangi stres, meditasi juga membantu mengontrol kecemasan, terutama bagi mereka yang mengalami kecemasan tingkat tinggi. Selain itu, meditasi mindfulness selama delapan minggu juga terbukti mengurangi gejala kecemasan pada orang dengan gangguan kecemasan umum.
3. Mendukung Kesehatan Emosional
Beberapa bentuk meditasi dapat meningkatkan citra diri dan pandangan hidup yang lebih positif. Seseorang yang melakukan latihan meditasi lebih dapat mengontrol pikiran negatif. Hal ini menunjukkan bahwa meditasi dapat membantu mengatasi perasaan depresi dan meningkatkan kesehatan emosional secara keseluruhan.
4. Meningkatkan Kesadaran Diri
Meditasi juga membantu meningkatkan kesadaran diri, memungkinkan seseorang untuk memahami diri sendiri dengan lebih baik. Dalam meditasi self-inquiry, misalnya, individu diajak untuk merenungkan hubungan mereka dengan lingkungan sekitar, serta mengenali pola pikir yang merugikan atau merusak diri sendiri. Dengan mengembangkan kesadaran ini, seseorang dapat mulai mengubah pola pikir yang merugikan menjadi lebih konstruktif.
5. Memperpanjang Rentang Perhatian
Meditasi juga dapat memperkuat kemampuan seseorang dalam memfokuskan perhatian. Latihan meditasi dalam waktu singkat dapat memberikan manfaat jangka panjang bagi fokus dan daya tahan perhatian.
6. Mengurangi Penurunan Memori
Selain meningkatkan fokus, meditasi juga membantu menjaga kejernihan pikiran dan daya ingat seiring bertambahnya usia. Kirtan Kriya, metode meditasi yang melibatkan mantra dan gerakan tangan repetitif, dapat meningkatkan kinerja pada tes neuropsikologis pada individu yang mengalami penurunan memori terkait usia.
7. Membantu Mengatasi Kecanduan
Meditasi juga membantu meningkatkan kendali diri dan kesadaran terhadap pemicu perilaku adiktif. Sebuah studi pada 2018 menunjukkan bahwa meditasi transcendental membantu mengurangi stres, keinginan, dan penggunaan alkohol pada individu yang menjalani perawatan kecanduan alkohol.
8. Memperbaiki Kualitas Tidur
Meditasi juga membantu memperbaiki pola tidur dan mengatasi insomnia. Seseorang yang bermeditasi dapat tidur lebih lama dan mengalami penurunan tingkat insomnia. Meditasi membantu mengelola pikiran saat tidur dan mengarahkan tubuh ke dalam keadaan tenang dan siap untuk tidur.
9. Mengontrol Nyeri
Beberapa penelitian juga menunjukkan bahwa meditasi dapat membantu mengelola nyeri kronis. Penelitian tersebut menyimpulkan bahwa meditasi mindfulness dapat mengurangi nyeri, meningkatkan kualitas hidup, dan mengurangi gejala depresi pada orang yang mengalami nyeri kronis.
10. Menurunkan Tekanan Darah
Cakap People! Meditasi tidak hanya baik untuk kesehatan mental tetapi juga bermanfaat bagi kesehatan fisik. Sebuah penelitian menemukan bahwa meditasi membantu menurunkan tekanan darah, terutama pada peserta yang lebih tua dan mereka dengan tekanan darah tinggi sebelum studi. Meditasi membantu mengatur sinyal saraf yang mengoordinasikan fungsi jantung dan merespons situasi stres yang dapat membantu mengurangi tekanan pada pembuluh darah.