in ,

Tak Ikut-ikutan Bakar Uang, Begini Cara Anterin Bersaing dengan Gojek dan Grab yang Lebih Senior

Anterin berkonsep market place

CakapCakap Cakap People, kini bukan hanya Grab dan Gojek, keberadaan Anterin juga bakal meramaikan pasar transportasi online di Indonesia. Anterin sendiri mengaku sudah menyiapkan sejumlah jurus untuk bisa menjalankan roda bisnisnya di bidang transportasi online.

Imron Hamzah yang juga merupakan CEO sekaligus founder Anterin yang mengaku ada banyak perbedaan Anterin dengan aplikator ‘status quo’ yang dapat dimanfaatkan untuk bersaing dengan transportasi online yang lain. Adapun salah satunya adalah di bidang pendanaan.

Ilustrasi driver untuk Anterin via liputan6.com

“Kita masih pendanaan lokal, belum besar, tapi kita ini hadir dengan memang ingin berbisnis bukan bakar uang,” ujarnya seperti yang dilansir dari CNBC Indonesia.

Sementara itu, ia juga membuka peluang untuk melakukan kolaborasi dengan berbagai pihak. Bahkan, bagi mitra pengemudi yang sudah terdaftar di aplikator lain juga diperbolehkan melakukan mitra lagi dengan Anterin. Jadi tidak perlu kaget jika kamu order Anterin namun yang keluar adalah mereka yang pakai jaket Gojek ataupun Grab. Imron Hamzah sendiri merasa jika hal tersebut bukanlah masalah lantaran konsep Anterin yang market place.

Pilihan dalam melayani masuknya order sepenuhnya di tangan pihak pengemudi. Inilah kenapa, pengemudi yang terdaftar juga dengan aplikator lain dapat mempertimbangkan selisih mengenai harga pada waktu-waktu sibuk serta jarak antarnya.

“Banyak mitra pengemudi tidak satu aplikasi, dua-duanya atau bahkan tiga. Nah salah satu alternatif di kami, salah satu kekuatan kami di jarak jauh, kalau Gojek dan Grab itu pengemudi jam sibuk jarak dekat supaya dapat insentif. Anterin jarak jauh tetap dianter karena 100% komisi buat dia,” imbuhnya.

Ilustrasi driver transportasi online Anterin via siojek.com

Anterin sendiri saat ini sudah hadir di beberapa kota dan masih terus secara aktif mengajak kolaborasi dengan mitra-mitra yang ada di daerah. Apalagi kini telah banyak mitra pengemudi yang aktif di transportasi online.

Imron Hamzah juga mengaku akan melakukan kolaborasi dengan perusahaan taksi dan semoga bisa bertambah lagi. Menurutnya mitra Anterin juga telah banyak yang menggunakan mobil.

Keberadaan transportasi online memang cukup membantu terutama bagi mereka yang membutuhkan transportasi yang praktis. Maka dari itu, seiring kemajuan maka sudah dipastikan akan ada banyak bisnis serupa akan ikut meramaikan pasar transportasi online yang pastinya dirasa cocok oleh pengguna. Benar begitu kan, Cakap People!

Comments

Leave a Reply

Your email address will not be published.

Loading…

0

Comments

0 comments

Balita Berusia 2 Tahun di Sulawesi Barat Ini Minum Kopi Lima Gelas Sehari, Inilah Sebabnya!

Ibu Kota Baru Nanti Hanya Akan Dihuni 1,5 Juta Jiwa