in ,

Ruby Rose, Aktris Ini Cerita Perjuangannya Atasi Kesehatan Mental yang Dialaminya Sejak Kecil

“Mencintai diri sendiri [sic] dan perawatan diri [sic] lebih penting daripada yang lain.”

CakapCakapCakap People! Aktris asal Australia Ruby Rose menceritakan bagaimana perjuangannya mengatasi kesehatan mental yang dideritanya dalam rangka Hari Kesehatan Mental Sedunia, yang diperingati setiap 10 Oktober.

Dilansir dari Fox News, Sabtu, 12 Oktober 2019, dalam sebuah posting Instagram, Rose, 33 tahun, merinci perjuangannya sendiri mengatasi kesehatan mental sejak masa kecilnya.

“Aku telah berjuang dengan kesehatan mental seumur hidupku,” Rose menuliskan foto dirinya di ranjang rumah sakit, diambil tepat sebelum dia bermain pada “Orange Is the New Black.”

“Saya pertama kali didiagnosis menderita depresi pada usia 13 tahun, kemudian gangguan depresi mayor pada usia 16 tahun. Ketika saya berusia 18 tahun, saya mengetahui bahwa saya menderita amnesia disosiatif (dissociative amnesia).”

View this post on Instagram

Today is world mental health day. This photo is from right before I started OITNB. I’ve struggled with mental health my entire life. I was first diagnosed with depression at 13, then major depressive disorder at 16. When I was 18 I found out I had Dissociative amnesia . I had a few years entirely erased from my memory and a chance run in with my best friend from primary school was the first I learned about it. She remembered me but I didn’t recognize her at all. She remembered our teachers, things we did and my monkey backpack.. things I didn’t remember even when she said them with such innocent conviction. I went home and asked my mum “Did i have a monkey backpack at school?” That is when it all started to unravel and my life changed…I started asking questions. I found out I went from a smiling laughing child to a quiet mute who sat alone and stared off to the distance during recess after one of many traumatic events that I didn’t remember. One that my mum had to tell me about but hadn’t for so many years because the doctors at the time said I was too young to process what had happened and that it was for the best. I was also diagnosed with Bipolar for a long time until it turned out I just had depression.. the pure sad depression without the fun and not so fun parts of mania, it was an overactive thyroid that created that misdiagnosis. Cut to many dark times. On medication, off medication, on and off and on and off per each wrong diagnoses. There were hospitalizations, suicide attempts as young as 12. Cut to therapy and meditation, cut to seeing me at ever self-help section of every bookstore. Cut to a brain scan which showed I had severe PTSD… cut to more therapy and tests that led me to my final diagnosis… C-PTSD. Complex PTSD. What I have learned from the struggles of mental health is just how strong I am. It’s how amazing people are because they love me and support me and yet you can’t judge those who don’t understand and don’t know how to do that either. It’s that you cannot judge people at all because you can never know what they have been through. It’s that self love and self care is more important than anything else.

A post shared by Ruby Rose (@rubyrose) on

Amnesia disosiatif (dissociative amnesia) adalah suatu kondisi di mana penderitanya tidak dapat mengingat sebagian besar hidup mereka karena peristiwa traumatis dan menegangkan, menurut WebMD.

Rose kemudian menceritakan kisah saat dirinya bertemu dengan sahabatnya dari sekolah dasar, yang dia tidak ingat. Sang sahabat merinci memori yang mereka lakukan bersama dengan “keyakinan tidak ada yang salah,” tetapi Rose tidak bisa mengingat apa pun.

Setelah kejadian itu, Rose “mulai mengajukan pertanyaan” dan “hidupnya mulai berubah.”

“Aku tahu aku beralih dari seorang anak kecil yang tersenyum menjadi seorang yang pendiam, tak bicara, yang duduk sendirian dan menatap di kejauhan selama istirahat setelah salah satu dari banyak peristiwa traumatis yang tidak kuingat,” kata Rose.

Dia mengungkapkan bahwa ibunya akhirnya harus memberitahunya apa peristiwa traumatis itu karena dokter merasa Rose masih terlalu muda pada saat itu untuk memahami apa yang terjadi padanya.

Aktris itu kemudian menjelaskan bahwa dia awalnya didiagnosis dengan gangguan bipolar, tetapi ternyata dia menderita depresi berat dan tiroid yang terlalu aktif, yang menyebabkan perubahan suasana hati dan hiperaktif yang umumnya terkait dengan bipolar.

Kemudian datang “masa-masa kelam,” menurut Rose.

Rose mengatakan, melakukan pengobatan, lalu berhenti berobat, kemudian kembali berobat, hanya menghasilkan diagnosa yang salah ketika itu.

Rose kemudian mengatakan bahwa dia menjalani banyak rawat inap karena kesehatan mentalnya — bahkan ia sudah pernah mencoba bunuh diri saat usianya 12 tahun.

View this post on Instagram

Thank you so much Emmy Magazine. ❤️🦇

A post shared by Ruby Rose (@rubyrose) on

Lebih banyak terapi, lebih banyak pengobatan dan lebih banyak penelitian dalam swadaya diikuti hingga pemindaian otak mengungkapkan bahwa Rose menderita Post Traumatic Stress Disorder (PTSD). Ia menambahkan bahwa, lebih banyak terapi dan lebih banyak tes yang dijalaninya, menggeser diagnosis itu ke Complex PTSD (C- PTSD).

C-PTSD terjadi ketika seseorang menderita peristiwa traumatis dalam jangka waktu yang lama, yang bertentangan dengan pengalaman tunggal, menurut Healthline.

“Apa yang telah saya pelajari dari perjuangan kesehatan mental adalah seberapa kuat saya,” lanjut Rose. “Betapa menakjubkannya orang-orang karena mereka mencintai saya dan mendukung saya, tetapi Anda tidak dapat menilai orang-orang yang tidak mengerti dan juga tidak tahu bagaimana melakukannya. Ini adalah bahwa Anda tidak dapat menilai orang sama sekali karena Anda tidak pernah tahu apa yang telah mereka lalui. “

Dia menambahkan satu pemikiran terakhir: “Mencintai diri sendiri [sic] dan perawatan diri [sic] lebih penting daripada yang lain.”

Rose tampil sebagai Stella Carlin di musim ketiga dan keempat “Orange Is the New Black,” dan bermain sebagai peran pendukung dalam “Pitch Perfect 3,” di mana ia tampil dengan gebrakan bernyanyi. Rose sekarang membintangi “Batwoman” di The CW.

Comments

Leave a Reply

Your email address will not be published.

Loading…

0

Comments

0 comments

Terinspirasi Kolaborasi Pemerintah dan Kampus di Australia, Nurdin Abdullah Ingin Aplikasikan di Sulawesi Selatan

Luar Biasa! Pria Ini Beli Anjing dengan Harga Ratusan Juta Hanya untuk Jaga Rumah