in ,

Remaja Ini Berhasil Ciptakan Braigo Braile, Inovasi Printer dari Lego Bagi Tunanetra

Berawal dari hobi mainan lego, terciptalah Braigo

CakapCakap – Apa yang tak terpikirkan oleh Cakap People sebelumnya, sangat mungkin jadi sebuah peluang usaha bagimu lho! Seperti halnya yang dialami oleh Shubham Banerjee yang merupakan remaja asal India. Remaja ini berhasil dalam membuat printer huruf braille dengan harga yang terjangkau.

Huruf braile merupakan penolong bagi mereka penyandang tunanetra guna membaca dan menggunakan jenis tulisan dengan cara meraba. Keberadaan printer braile sendiri telah ada sejak tahun 1991 namun harganya tidak bisa dibilang murah. Shubham Banerjee sendiri mampu menciptakan Braigo yang harganya lebih murah.

Subham banerjee via businessinsider.com

Awal mula ide braigo adalah ketika Shubham Banerjee mendapatkan tugas sekolah. Saat ia berusia 11 tahun, Shubham Banerjee bertanya pada ayahnya bagaimana orang buta bisa membaca. Sang ayah tidaklah memberi banyak informasi kepada anaknya namun menyarankannya untuk belajar lewat internet. Pada akhirnya Shubham Banerjee tertarik dengan yang namanya huruf braile yang dirancang bagi penyandang tunanetra. Ia juga menemukan keberadaan printer braile dengan harga yang begitu mahal.

Mulai dari situ, Shubham Banerjee membuat printer braile dari potongan lego. Kebetulan juga ia adalah penyuka permainan lego dengan adiknya. Pada akhirnya setelah melewati proses yang panjang, remaja India ini berhasil menciptakan yang namanya Braigo dan ingin membuatnya lebih berkembang lagi.

Subham Banerjee si pencipta Braigo Braille via gadgets.ndtv.com

Cara kerja dari Braigo adalah para pengguna bisa mengetikkan huruf dari komputer ataupun notebook untuk selanjutnya braigo akan menerjemahkannya ke dalam jenis huruf braile dengan cara mencetaknya secara langsung di kertas. Biaya yang ia habiskan untuk eksperimennya adalah sekitar US$355. Harga yang sangat jauh dengan harga printer braile di luaran.

Shubham Banerjee juga mendapatkan bantuan dari orang tuanya dengan cara diberi modal sekitar US$35 ribu. Modal tersebut ia gunakan untuk mendirikan Braigo Labs.

Subham Banerjee dengan karyanya via smithsonianmag.com

Penemuan memukau dari remaja ini berhasil membuat intel merasa terpukau. Pihak intel lantas berniat untuk berinvestasi di Braigo labs. Belum diketahui berapa dana yang akan dikucurkan, namun bisa jadi mencapai jumlah ratusan ribu dolar.

Bagi Cakap People yang juga berniat mendirikan usaha sendiri jangan pernah putus asa dalam mencari inspirasi ya. Pasalnya inspirasi itu bisa datang darimana saja, asalkan kamu mau terus berusaha dan mencoba.

Comments

Leave a Reply

Your email address will not be published.

Loading…

0

Comments

0 comments

Mengenal Garuda, Mobil Listrik Asli Indonesia Buatan Mahasiswa UNY

Stadion Mattoanging Makassar Bukan Milik Pemprov Sulsel, Lalu Punya Siapa?