in

PBB: Manusia Telah Merusak Planet Ini dan Membuatnya Tidak Bisa Dihuni

Perhatian terbesar PBB adalah perubahan iklim, hilangnya keanekaragaman hayati dan polusi, dan mengatakan kita harus membuat perubahan dramatis pada cara hidup kita dalam upaya untuk menyelamatkan planet ini.

CakapCakapCakap People! Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) telah mengatakan bahwa manusia sedang menghancurkan Bumi dan membuatnya tidak dapat dihuni.

Perhatian terbesar PBB adalah perubahan iklim, hilangnya keanekaragaman hayati dan polusi, dan mengatakan kita harus membuat perubahan dramatis pada cara hidup kita dalam upaya untuk menyelamatkan planet ini.

Sebuah laporan berjudul ‘Making Peace With Nature‘ diterbitkan pada hari Kamis, 18 Februari 2021, di mana PBB menguraikan hal-hal yang perlu diubah seperti mengubah pajak pemerintah, bagaimana negara menilai output ekonomi dan bagaimana tenaga listrik dihasilkan.

Ilustrasi. [Foto via Pixabay]

Menurut Courthouse News Service, Sekretaris Jenderal PBB Antonio Guterres bilang, “Tanpa bantuan alam, kita tidak akan berkembang atau bahkan bertahan hidup.”

“Sudah terlalu lama, kita telah melancarkan perang yang tidak masuk akal dan bunuh diri di alam. Hasilnya adalah tiga krisis lingkungan yang saling terkait”, tambahnya.

Sementara itu, penulis utama laporan Sir Robert Watson, yang pernah memimpin laporan sains PBB sebelumnya tentang perubahan iklim dan hilangnya keanekaragaman hayati, mengatakan:

“Anak-anak kita dan anak-anak mereka akan mewarisi dunia dengan peristiwa cuaca ekstrem, kenaikan permukaan laut, hilangnya tanaman dan hewan secara drastis, ketidakamanan makanan dan air, serta meningkatnya kemungkinan pandemi di masa depan. Keadaan darurat sebenarnya lebih dalam dari yang kita duga beberapa tahun yang lalu.”

Ilustrasi. [Foto via Pixabay]

Laporan setebal 168 halaman itu menguraikan beberapa ‘statistik menakutkan’ yang menunjukkan masalah yang dihadapi dunia.

Beberapa fakta yang memprihatinkan menyebutkan bahwa sekitar sembilan juta orang setiap tahun meninggal karena polusi; sekitar satu juta dari 8 juta spesies tumbuhan dan hewan di bumi terancam punah dan hingga 400 juta ton logam berat, lumpur beracun, dan limbah industri lainnya dibuang ke perairan dunia setiap tahun.

Penasihat ilmiah untuk laporan itu, Thomas Lovejoy, berkata, “Pada akhirnya itu akan menghantam kita. Itu bukan apa yang terjadi pada gajah-gajah. Itu bukan apa yang terjadi pada iklim atau kenaikan permukaan laut. Itu semua akan berdampak pada kita,” melansir Unilad.co.uk.

Comments

Leave a Reply

Your email address will not be published.

Loading…

0

Comments

0 comments

Catat, Tahun Ini Pemerintah Pusat Butuh 83.000 PPPK dan CPNS

Wajib Tahu, Begini 4 Cara Meredam Keinginan Makan Junk Food