in ,

NTT Buka Kembali Kampung Adat Wae Rebo Untuk Wisatawan Domestik dan Mancanegara

Wae Rebo, destinasi wisata populer itu telah ditutup selama enam bulan akibat pandemi COVID-19

CakapCakapCakap People! Sejumlah destinasi wisata di Indonesia yang juga terdampak virus corona yang melanda dunia, kini secara perlahan mulai menyambut para wisatawan dengan menerapkan protokol kesehatan COVID-19 secara ketat. Salah satu yang juga mulai dibuka kembali adalah kampung adat Wae Rebo di Nusa Tenggara Timur (NTT).

Gubernur Nusa Tenggara Timur (NTT) Viktor Bungtilu Laiskodat pada Minggu, 6 September 2020, membuka kembali kampung adat Wae Rebo di Kabupaten Manggarai untuk wisatawan domestik dan mancanegara.

Gubernur Nusa Tenggara Timur (NTT) Viktor Bungtilu Laiskodat pada Minggu, 6 September 2020, membuka kembali kampung adat Wae Rebo di Kabupaten Manggarai untuk wisatawan domestik dan mancanegara. [Foto: Indonesiakaya.com]

“Kami akan mulai menerima tamu selama mereka mengikuti protokol kesehatan,” kata Viktor seperti dilansir Kompas.com.

Dia mengatakan bahwa keputusan untuk membuka kembali Wae Rebo — penerima Penghargaan Warisan Budaya Asia Pasifik UNESCO 2012 — dibuat setelah berdiskusi dengan para pemimpin suku dan pemangku kepentingan lokal.

Wae Rebo, destinasi wisata populer itu telah ditutup selama enam bulan akibat pandemi COVID-19.

Viktor mengatakan, pemerintah NTT berencana meningkatkan fasilitas di desa untuk menarik lebih banyak wisatawan dan membantu pemulihan ekonomi setempat.

“Kita akan siapkan rest area untuk pengunjung dan perbaiki akses jalan agar kendaraan roda dua bisa dengan mudah masuk dan keluar desa. Ini penting untuk keperluan logistik dan evakuasi,” ujarnya.

Sebagaimana diketahui, saat ini, wisatawan masih harus berjalan kaki sejauh 4,2 kilometer untuk sampai ke Desa Wae Rebo yang terletak 1.200 meter di atas permukaan laut.

Kampung adat Wae Rebo sempat ditutup akibad pandemi virus corona. [Foto: Indonesiakaya.com]

Pemerintah juga berencana membangun sekolah dasar di kampung adat tersebut.

“Nanti saya perintahkan Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan [NTT] untuk berkoordinasi dengan Pemkot Manggarai agar anak-anak tidak perlu lagi ke kota terdekat dan banyak membuang waktu,” kata Victor seraya menambahkan bahwa ia juga akan bersedia meningkatkan fasilitas kesehatan di desa.

Victor berharap kampung adat Wae Rebo bisa lebih mandiri dalam bidang pertanian dan peternakan.

Comments

Leave a Reply

Your email address will not be published.

Loading…

0

Comments

0 comments

4 Jenis Tanaman Ini Bisa Cepat Berbuah Walau Ditanam dalam Pot, Catat Daftarnya!

KPU RI: 37 Bakal Calon Kepala Daerah Dinyatakan Positif Terjangkit Virus Corona