Negara-negara di Seluruh Dunia Ini Mengalami Lonjakan Kasus COVID-19 dan Kematian

CakapCakap – Cakap People! Direktur Jenderal Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) Tedros Adhanom Ghebreyesus memperingatkan bahwa pandemi virus corona “semakin cepat,” dalam sebuah tweet pada hari Senin, 23 Maret 2020, waktu setempat.

Hingga Selasa, 24 Maret 2020, pukul 12.41 WIB, ada 381.589 orang terinfeksi novel coronavirus (COVID-19), sebanyak 16.559 kematian, dan 101.806 orang pulih secara global, menurut data yang dikumpulkan Johns Hopkins University, yang melacak angka-angka dari Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) dan sumber tambahan.

Berikut adalah daftar negara-negara yang melaporkan lonjakan kasus dalam 24 jam terakhir, melansir CNN, Selasa, 24 Maret 2020:

Amerika Serikat: Lebih dari 100 kematian terkait virus corona dilaporkan dalam satu hari untuk pertama kalinya sejak wabah dimulai di negara ini. Ada lebih dari 42.600 kasus di AS — 21.689 di negara bagian New York — dan setidaknya 540 orang telah meninggal.

Kanada: Peningkatan signifikan dalam kasus yang dilaporkan, terutama di provinsi terbesar di Ontario, Quebec dan British Columbia. Pada hari Senin, 23 Maret 2020, kasus baru meningkat hampir sepertiga. Setidaknya ada 2.000 kasus dan 23 kematian di seluruh negeri.

Brasil: Kementerian kesehatan melaporkan 1.891 kasus di negara itu pada Senin, 23 Maret 2020, lonjakan hampir 400 kasus baru dalam satu hari.

Italia: Ada 601 kematian terkait virus korona baru yang dikonfirmasi dalam 24 jam terakhir, sehingga jumlah total kematian menjadi 6.077. Jumlah total kasus ada 63.927.

China: Daratan China melaporkan kasus pertama di provinsi Hubei dalam enam hari terakhir, menurut Komisi Kesehatan Nasional China. Itu adalah di antara 78 kasus tambahan yang dilaporkan pada akhir hari Senin, 23 Maret — 74 di antaranya adalah imported case dari luar negeri.

Singapura: Ada 54 kasus baru yang dilaporkan pada hari Senin, 23 Maret 2020, lonjakan satu hari terbesar di negara kota itu hingga saat ini, sehingga total nasional mencapai 509 kasus.

Myanmar: Negara Asia Tenggara telah mencatat dua kasus pertama COVID-19, Global New Light Myanmar yang dikelola oleh pemerintah melaporkan.

Inggris: Setidaknya 54 orang telah meninggal di Inggris akibat virus corona dalam 24 jam terakhir. Ada 335 kematian dan 6.700 kasus di seluruh negeri.

Spanyol: Kementerian kesehatan melaporkan 33.089 total kasus pada hari Senin, 23 Maret 2020 — 4.517 lebih banyak dari hari Minggu, dan 2.182 kematian — 462 lebih banyak dari hari Minggu, 22 Maret 2020.

Iran: Negara itu mengonfirmasi 1.411 kasus baru, sehingga jumlah totalnya menjadi 23.049, pada hari Senin, 23 Maret 2020. Iran juga melaporkan 127 kematian baru yang berhubungan dengan COVID-19, sehingga total kematian menjadi 1.812.