Musim Hujan Sudah Tiba! AC Mobil Jangan Dimatikan Saat Berkendara

by Ade Marza December 25, 2018, 11:36 am 11.2k Views

CakapCakap – Pendingin udara atau air conditioner (AC) merupakan salah satu komponen penting dalam mobil, yang berfungsi untuk menambah kenyamanan ketika berada di dalam kabin. Ketika berkendara dalam cuaca yang panas, AC sangat diperlukan untuk membuat suhu di dalam kabin mobil tetap sejuk. Tetapi tidak hanya saat cuaca panas, AC pun ternyata juga diperlukan saat hujan. Oleh karena itu, AC mobil disarankan tidak boleh dimatikan ketika berkendara dalam musim hujan.

*AC mobil harus tetap dihidupkan dalam suhu normal ketika berkendara di musim hujan. Via* *kompas.com*

Selama ini, banyak pengendara mobil yang keliru mengecilkan suhu AC saat berkendaraa di musim hujan. Padahal, kebiasaan itu bisa menyebabkan kaca depan mobil akan jadi berembun, sehingga menghalangi penglihatan pengendara, seperti dimuat dalanm laman VIVA.co.id. Ada beberapa cara yang bisa dilakukan untuk mengatur suhu dalam kabin saat hujan. “Menurut saya setelan kipasnya paling kecil, dan suhu sekitar 22-24 derajat agar tak terlalu dingin, kaca depan mobil tak berembun. Tapi kembali lagi ke selera,” ungkap Diler Technical Support PT Toyota Astra Motor, Didi Ahadi pula.

Menurut Product Improvement Department Head Astra Daihatsu Motor Bambang Supriyadi, volume AC disesuaikan dengan kebutuhan, baik pengendara ataupun kendaraan. Karena saat hujan deras, visibilitas jadi prioritas. “Triknya agar pengendara maksimal dalam kedua kondisi itu, pakai jaket supaya tak kedinginan atau membuka kaca sedikit,” katanya. Selain itu, dia juga tidak menyarankan mengarahkan AC ke kaca pintu karena bisa berembun dan mengganggu penglihatan pada spion.

*AC mobil yang diturunkan suhunya ketika berkendara di musim hujan bisa membuat kaca depan mobil jadi berembun. Via* *kompas.com*

Sementara itu, Service Manager Bengkel Auto2000 GDC Depok Deni Andrian mengatakan embun yang muncul di kaca depan mobil ketika berkendara di musim hujan disebabkan oleh temperatur suhu di dalam kabin yang lebih hangat dibandingkan dengan di luar, seperti dimuat dalam laman Kompas.com. Oleh karena itu, agar suhu di dalam kabin tetap lebih dingin, cara yang harus dilakukan adalah tetap menyalakan AC sepanjang perjalanan. Namun, tentu saja tidak perlu sampai posisi full.

“Paling tidak suhunya harus lebih dingin di dalam kendaraan agar kaca tidak berembun,” ujar Deni pula menambahkan. Cakap People jangan matikan AC mobil saat berkendara di musim hujan ya!