Minarni Soedarjanto, Srikandi Juara Bulu Tangkis Dunia yang Pernah Dimiliki Indonesia

CakapCakap – Cakap People! Sejarah bulu tangkis mencatat jejak prestasi Minarni Soedarjanto. Google Doodles hari ini memberi hormat kepada juara bulu tangkis internasional Minarni Soedarjanto, yang begitu dikagumi di  Indonesia dengan predikat sebagai “Queen of all badminton queens.” — ratu dari semua ratu badminton.

Lahir di Pasuruan, Jawa Timur, pada hari ini pada tahun 1944, Soedarjanto mulai bertanding profesional pada usia 13 tahun. Ia memenangkan gelar pertamanya di Kejuaraan Nasional pada tahun 1959 di Malang pada usia 15 tahun. Pada tahun yang sama, ia dipilih untuk tim nasional Indonesia, bersaing di turnamen bulu tangkis top dunia untuk wanita, Piala Uber.

Meskipun Indonesia dikalahkan pada tahun 1960, Soedarjanto memenangkan gelar tunggal dan ganda selama bertahun-tahun, termasuk kemenangan bersejarah dalam turnamen tertua olahraga, All-England. Berpasangan dengan Retno Koestijah, Soedarjanto memenangkan gelar All England pertama di Indonesia pada tahun 1968. Ia juga meraih kemenangan di AS Terbuka 1969 dan Kanada Terbuka pada tahun yang sama.

Soedarjanto adalah bagian dari tim Indonesia yang bersaing untuk memperebutkan trofi Piala Uber pada tahun 1963, 1966, dan 1969 — tetapi sayangnya kemunculannya tak berlangsung lama. 

“Sulit untuk pergi begitu saja, mengingat sudah 23 tahun bermain bulu tangkis,” kata Minarni dalam wawancara tahun 1972. 

Pada tahun 1975, Minarni adalah seorang pelatih dan pemain bulu tangkis sekaligus ibu dari tiga anak, hasil dari pernikahannya dengan R. Soedarjanto, adik dari Retno Koestijah. Ia menolak untuk pensiun tanpa memenuhi tujuannya. 

Akhirnya, ketika itu Minarni kembali mengukir sejarah dalam karir bulu tangkisnya. Tak lagi berpasangan dengan Retno Koestijah, ia bersama pemain senior Regina Masli sukses memenangkan piala Uber pertama di Indonesia, mengalahkan pemain Jepang (Mika) Ikeda/(Hiroe) Yuki.

Piala Uber pertama untuk Indonesia yang dipersembahkan oleh Minarni merupakan gelar terakhir dalam karirnya yang termasyhur itu.

Minarni adalah srikandi juara bulu tangkis dunia sekaligus legenda bulu tangkis yang dimiliki Indonesia sebelum era keemasan Susi Susanti. Ia meninggal di Jakarta, 14 Mei 2003 pada usia 59 tahun.

Terima kasih telah membuka jalan, dan selamat ulang tahun ke-75, Minarni Soedarjanto!