in ,

Mengenal Lebih Dekat Greta Thunberg, Aktivis Perubahan Iklim Berusia 16 Tahun

Pada awalnya, hanya Greta saja yang duduk di luar gedung parliamen Swedia. Orangtuanya kurang yakin akan tindakannya dan tidak ada temannya yang ikut serta.

CakapCakapCakap People! Nama Greta Thunberg belakangan menjadi sorotan media setelah jutaan orang melakukan aksi menuntut para pemimpin dunia untuk mengambil langkah nyata dalam perubahan iklim yang saat ini terjadi.

Thunberg juga menyampaikan pidato yang penuh semangat dan emosional di forum KTT Iklim PBB yang digelar pada Senin, 23 September 2019, mengingatkan para pemimpin dunia yang dikatakannya gagal bertindak atas perubahan iklim hari ini. 

Lalu, siapa sesungguhnya Greta Thunberg? Well, jika ingin lebih mengenal sosok remaja ini, berikut adalah 5 hal yang perlu kamu ketahui tentang aktivis lingkungan muda ini, seperti dilansir dari Cosmopolitan:

1. Greta berusia 16 tahun

Greta lahir pada 3 Januari, 2003 di Stockholm, Swedia. Ibunya, Malena Ernman, adalah penyanyi opera Swedia ternama, sedangkan ayahnya, Svante Thunberg, adalah seorang aktor dan penulis.

Menurut Country Living, ayahnya dinamakan berdasarkan Svante Arrhenius, ilmuwan penerima Penghargaan Nobel yang pertama menemukan bahwa emisi karbon dioksida dapat berkontribusi pada efek rumah kaca.

2. Greta didiagnosis sindrom Asperger empat tahun yang lalu

Empat tahun yang lalu, Greta didiagnosis dengan sindrom Asperger, sebuah gangguan saraf yang tergolong ke dalam spektrum autisme. Menurut yayasan National Autistic Society, individu dengan kondisi ini “melihat, mendengar, dan merasakan dunia secara berbeda dari orang lain.” Kemungkinan mereka mengalami kesulitan belajar dan memahami atau memproses bahasa.

Bagi Greta, sindrom Asperger tidak menghalangi keinginannya untuk berkampanye. Justru ia menyebutnya kekuatan super, mengatakan bahwa kondisi ini membantunya melihat dunia secara hitam dan putih dan melihat perubahan iklim sebagai masalah yang nyata dan mendesak.

Dalam sebuah wawancara dengan BBC, Greta menjelaskan, “Menjadi berbeda adalah sebuah hadiah. Hal ini membuat saya mampu melihat hal dari luar kotak. Saya tidak mudah percaya pada kebohongan, I can see through things. Jika saya seperti yang lain, saya tidak bisa memulai aksi mogok sekolah ini, misalnya.”

Country Living melaporkan bahwa Greta juga didiagnosis gangguan obsesif kompulsif (OCD) dan mutisme selektif (selective mutism), sebuah gangguan kecemasan (anxiety disorder) yang ditandai oleh ketidakmampuan untuk berbicara di situasi sosial tertentu.

3. Greta pertama kali belajar tentang perubahan iklim saat berusia delapan tahun

Pada usia delapan tahun, Greta pertama kali belajar mengenai konsep perubahan iklim, dan ini sangat mempengaruhinya. Perasaannya yang intens sempat membuatnya depresi saat berusia 11 tahun—ia berhenti sekolah dan berat badannya turun drastis. Ia mulai berbicara pada orangtuanya mengenai kekhawatirannya terhadap lingkungan dan menanyakan apa yang ia bisa lakukan untuk membantu.

4. Greta mulai beraksi pada tahun 2018

Pada tanggal 20 Agustus, 2018, Greta duduk di luar gedung parlemen Swedia dengan poster yang berisi kalimat ‘Skolstrejk för Klimatet’ (Mogok sekolah demi iklim), menandai awal dari protes mingguannya. Ia ingin para politikus memerhatikan dan bertindak untuk menghentikan pemanasan global. Ia terinspirasi oleh remaja di Florida, AS yang melaksanakan aksi mogok sekolah untuk memprotes kekerasan senjata.

Pada awalnya, hanya Greta saja yang duduk di luar gedung parliamen Swedia. Orangtuanya kurang yakin akan tindakannya dan tidak ada temannya yang ikut serta. Namun media mulai meliput aksi protes Greta, sehingga ribuan murid di seluruh dunia mulai bergabung dalam aksi protes mingguan #FridaysforFuture.

5. Greta telah menginspirasi aksi mogok di seluruh dunia

Pada Maret 2019, juru kampanye iklim dari berbagai negara bekerja sama untuk menyelenggarakan mengkoordinir aksi Global Strike for Climate yang pertama. Aksi mogok ini dihadiri lebih dari 1,6 juta orang dari 125 negara.

Comments

Leave a Reply

Your email address will not be published.

Loading…

0

Comments

0 comments

Luar Biasa! Oppo Perkenalkan Teknologi Charging Smartphone Super Cepat

Jangan Berharap 5 Zodiak Ini Romantis, Nggak Mempan Meski Diberi Kode