Kapan Harus Mengganti Baterai iPhone? Simak Penjelasan Ini!

CakapCakap – Cakap People! Kapan kita harus mengganti baterai iPhone? Sebagaimana diketahui, semakin lama digunakan, kinerja perangkat iPhone pasti akan mengalami penurunan. Mungkin layarnya yang retak atau kameranya berkabut.

Jika iPhone kamu lambat untuk mengisi daya, mengalami masalah dalam mengisi daya sepanjang hari, atau tiba-tiba mati, perangkat mungkin mengalami masalah kesehatan baterai.

Dilansir dari CNET, Kamis, 29 Desember 2022, ini adalah masalah umum. Sebab, semua baterai menurun dari waktu ke waktu. Tapi, kapan kita perlu mempertimbangkan untuk mengganti baterai?

Cara memeriksa kesehatan baterai iPhone

Baterai iPhone menjadi kurang efektif dari waktu ke waktu. Namun, bukan tidak mungkin kamu juga mendapatkan baterai yang rusak pada iPhone baru.

Untuk memeriksa apakah ada masalah dengan kesehatan baterai kamu, buka Settings > Battery > Battery Health & Charging. Jika kamu menjalankan di bawah iOS 16.1, yang terakhir akan muncul hanya sebagai Battery Health.

Di bagian atas, kamu akan melihat kapasitas maksimum baterai kamu, yang seharusnya 100 persen, atau mendekati itu, jika kamu memiliki iPhone yang relatif baru.

Apakah kamu perlu mengganti baterai iPhone?

Jika ponsel kamu mengalami hal-hal di bawah ini, kamu mungkin perlu memeriksa baterai:

1. iPhone ini mengalami mati mendadak karena baterai tidak dapat memberikan daya puncak yang diperlukan.

2. iPhone ini tidak dapat menentukan kesehatan baterai.

3. Kesehatan baterai kamu menurun drastis. Apple Authorized Service Provider bisa mengganti baterai untuk memulihkan kinerja dan kapasitas penuh.

Tergantung pada apakah kamu memiliki asuransi (pihak ketiga atau AppleCare+) atau tidak, kamu mungkin tidak perlu mengeluarkan uang sama sekali untuk mengganti baterai iPhone kamu jika memiliki asuransi. Jika iPhone kamu baru, kamu memiliki setidaknya garansi satu tahun untuk mengganti baterai yang rusak.

Cara memperpanjang masa pakai baterai iPhone:

– Perbarui ke perangkat lunak terbaru yang tersedia.

– Sesuaikan kecerahan layar Anda (secara manual atau otomatis) sesuai kebutuhan.

– Gunakan Wi-Fi bila tersedia.

– Aktifkan Low Power Mode sesuai kebutuhan.

– Nonaktifkan Background App Refresh (secara keseluruhan atau per aplikasi).

– Matikan Location Services (secara keseluruhan atau per aplikasi).

– Matikan Allow Notifications.

– Nyalakan Airplane Mode jika berlaku.

– Saat kamu mengisi daya ponsel dengan komputer, pastikan komputer kamu terhubung.

SUMBER ARTIKEL