in

Kain Khas Nusantara Jadi Primadona di Panggung Rome Fashion Week

Tekstil khas Indonesia dipamerkan dengan tema “Memorabilia: Impossible Wardrobe”, yang merupakan karya tafsiran tekstil Indonesia dengan karya yang modern.

CakapCakap – Kekayaan busana dan keunikan kain khas Indonesia terus dilirik dan diminati oleh dunia. Baru-baru ini, tekstil khas tradisional Indonesia menjadi pusat perhatian dalam sebuah perhelatan busana di Roma Italia. Dalam malam penutupan Rome Fashion Week 2019, tekstil tradisional Indonesia dipamerkan dalam balutan kreasi couture, dan mendapatkan respon positif dari para pengunjung acara tersebut.

Kain Indonesia di Koefia Roma

Karya tersebut adalah hasil besutan para siswa tahun ketiga dari Koefia International Fashion Academy, dengan 46 karya couture yang merupakan asli jahitan tangan. Tekstil khas Indonesia dipamerkan dengan tema “Memorabilia: Impossible Wardrobe”, yang merupakan karya tafsiran tekstil Indonesia dengan karya yang modern. Selain itu, mereka juga menggabungkannya dengan kain lain khas Indonesia, mulai dari katun, linen, dan hiasan-hiasan seperti applique dan bordir.

Karya yang sangat menarik perhatian salah satunya adalah jaket vintage tahun 60-an dengan aksen tenun, hingga jumpsuit dari batik Megamendung yang dibuat dengan sangat sederhana tapi bernilai tinggi.

Peragaan busana di Roma ini dihadiri juga oleh beberapa perwakilan dari rumah mode terkenal bernama Balenciaga, yang dalam kesempatan yang sama memberikan perhargaan kepada siswa bernama Valeria Catania atas produksi fashion-nya yang tergolong sangat unggul. Bahkan Kepala Kefia, Antonio Lo Presti sendiri menyebutkan bahwa konsep yang diusung oleh siswa ini dianggap sebagai kombinasi yang mustahil untuk dilgabungkan, tapi ternyata bisa menghasilkan karya yang apik dan penuh inspirasi.

Rome Fashion Week 2019

Ketika memberikan pidato pembukaan, Duta Besar Indonesia untuk Italia, Esti Andayani menyampaikan bahwa perhelatan ini diharapkan bisa menginspirasi para desainer muda untuk berani menciptakan karya lintas budaya, bahkan lintas negara. Fashion diharapkan bisa menjadi jembatan dunia untuk lebih memahami keberagaman disekitar kita. Esti merasa sangat kagum dengan dua budaya yang berhasil disatukan dalam balutan busana tersebut, yakni Indonesia dan Eropa.

Cakap People, peragaan busana ini adalah bagian dari perayaan 70 tahun hubungan diplomatik antara Indonesia dan Italia. Jadi secara tidak langsung, kedua negara sudah semakin erat dalam memahami budaya melalui fashion yang sangat khas dari masing-masing negara.

Comments

Leave a Reply

Your email address will not be published.

Loading…

0

Comments

0 comments

Kevin Smith Melihat Kemiripan Wajah Bintang “Stranger Things” Millie Bobby Brown dengan Jason Mewes

Wow! Ternyata Ada Samsung Galaxy A80 Edisi Khusus BLACKPINK, Mau?