Indonesia, Ubud Raih Predikat Kota Terbaik Nomor 2 di Asia!

CakapCakap — Cakap People, coba unjuk jari deh siapa yang waktu ke Bali pernah mengunjungi Ubud? Kalau jawabanmu nggak pernah, kamu adalah manusia yang sangat merugi hehehe.

Menjadi salah satu tempat paling mainstream untuk dikunjungi, Ubud memang memiliki sejuta alasan mengapa wilayah ini dijadikan tempat liburan bagi seluruh kalangan wisatawan lokal maupun mancanegara. Dan ternyata beberapa waktu yang lalu, Ubud mendapatkan predikat kota terbaik nomor 2 di Asia oleh media perjalanan Travel+Leisure.

Travel + Leisure sendiri merupakan majalah traveling yang berbasis di New York City, New York. Majalan ini memiliki kurang lebih 4,8 juta pembaca dan diterbitkan 12 kali dalam setahun. Majalan ini dimiliki dan diterbitkan oleh  Meredith Corporation yang merupakan pesaing utama dari Condé Nast Traveler dan National Geographic Traveler.

Ubud merupakan salah satu wilayah yang berada di Kabupaten Gianyar, Bali ternyata tidak hanya memesona Barack Obama saja, melainkan banyak wisatawan lokal dan asing. Dengan suasananya yang kental akan kebudayaan dan kesenian lokal, wilayah ini tentunya menjadi salah satu tempat yang tak boleh kamu lewatkan begitu saja.

Di Ubud, kamu bisa menikmati liburan yang menyatu dengan alam karena keasrian dan ketenangan kota ini. Hal inilah yang kemudian menyihir wisatawan dunia dan tentunya rindu untuk kembali lagi. Jadi, nggak heran kan kalau Ubud mendapatkan predikat terbaik nomor 2 di Asia oleh media perjalanan besar seperti Travel+Leisure ini.

Ubud sendiri mampu menyihir siapapun yang datang ke kota ini. Predikat yang didapatkan pun tidak semata-mata karena random, loh, Cakap People, melainkan berdasarkan penilaian pembaca Travel+Leisure. Bahkan, ada salah satu pembaca majalah ini menyukai segala hal yang ada di Ubud.

Ubud sangat terkenal dengan budayanya. Hal ini dikarenakan banyak sekali seniman yang berdomisili di tempat ini. Sebuah banjar atau desa bahkan memiliki tariannya sendiri.

Tak hanya sampai disitu saja, kamu juga bisa menikmati jalanan Ubud yang menawarkan hasil kerajinan Bali yang menarik. Mulai dari foto, manik-manik, aksesories, pakaian karya perancang lokal, hingga pernik lainnya.

Bahkan, menurut Arief Yahya, yang merupakan Menteri Pariwisata Republik Indonesia memaparkan bahwa Ubud bukan hanya memiliki produk terbaik dan bagus saja, namun daerah yang dijuluki Spirit of Bali ini ternyata memiliki proses yang dapat dijual.

Sejarah dan filosofi yang ada dibelakangnya menjadikan Ubud sebagai tempat wisata di Bali dengan nilai eknomis yang tinggi. Beliau juga mengatakan bahwa Ubud telah memberikan kebahagiaan dan kedamaian kepada orang-orang yang datang ke sana.

Nah, gimana ni Cakap People? Inilah salah satu hal yang perlu kamu banggakan dari negara kita tercinta. Tak hanya kaya dengan sumber daya alam serta wisatanya, kita juga kaya dengan prestasi-prestasi. Sebagai generasi millenial, jangan sampai kamu merusak tempat-tempat yang sudah menorehkan prestasi di Indonesia, ya! [ED/RM]