in ,

Foto Meghan Markle dan Pangeran Harry Dihapus dari Meja Istana Buckingham, Ada Apa?

“Sebagai saudara, kita memiliki hari-hari baik dan hari-hari buruk,” kata Pangeran Harry.

CakapCakapCakap People! Ratu Elizabeth II rupanya menghapus foto cucunya, Pangeran Harry dan istrinya Meghan Markle dari ruang duduknya di Istana Buckingham.

Dilansir dari Fox News, Minggu, 27 Oktober 2019, pemandangan foto Pangeran Harry dan Meghan Markle itu awalnya masih terlihat oleh Majalah Hello! pada Mei 2018 selama pertemuan antara raja 93 tahun dan Yang Terhormat George Brandis, Komisaris Tinggi Australia untuk Inggris.

Foto pasangan itu terpajang berbingkai perak menampilkan mantan bintang “Suits”, Meghan Markle, 38 tahun, dan Pangeran Harry, 35 tahun, dalam pengambilan yang tak terlihat dari pemotretan pertunangan pasangan kerajaan, yang menunjukkan dukungan dari sang Ratu sendiri.

Namun, dalam sebuah foto terbaru yang menampilkan Ratu dan Komisaris Tinggi untuk Grenada, Lakisha Grant, foto pasangan Pangeran Harry dan Meghan Markle itu tampaknya telah tiada.

Tak terlihatnya foto pasangan itu terjadi pada saat yang genting bagi keluarga kerajaan, karena ketegangan terus meningkat antara Harry dan Pangeran William.

Dalam film dokumenter ITV “Harry & Meghan: An African Journey,” Harry mengisyaratkan keretakan antara dia dan kakak lelakinya, Pangeran William, 37 tahun.

View this post on Instagram

🌏Today at Windsor Castle: The Duke and Duchess of Sussex joined young leaders at a roundtable discussion on gender equality and inclusion. The Duke is President of The Queen’s Commonwealth Trust and The Duchess is Vice-President. Impactful young leaders from around the world including South Africa, Iraq and Malawi led a discussion on how to drive meaningful change and empower women. The roundtable was organised by @queens_commonwealth_trust and @oneyoungworld, both charities support and connect young leaders to bring about change. The Duchess of Sussex is a longstanding supporter of One Young World, having first joined as a Counsellor at the 2014 summit in Dublin. Earlier this week The Duchess of Sussex attended the 10th Annual One Young World Opening Ceremony at The Royal Albert Hall, which brought together 2,000 young leaders from 190 countries.

A post shared by The Royal Family (@theroyalfamily) on

“Hal yang pasti terjadi,” Harry menjelaskan. “Tapi kita bersaudara, kita akan selalu bersaudara. Kami tentu saja berada di jalur yang berbeda saat ini. Saya akan selalu ada untuknya dan seperti yang saya tahu, dia akan selalu ada untuk saya. Kami tidak bertemu satu sama lain seperti dulu karena kami sangat sibuk, tapi saya sangat mencintainya.

“Sebagian besar benda diciptakan dari ketiadaan,” Harry menambahkan. “Sebagai saudara, kita memiliki hari-hari baik dan hari-hari buruk,” kata Pangeran Harry.

Banyak sumber telah lama meyakini bahwa ada ketegangan yang dalam di antara saudara kandung itu setelah Harry mengungkapkan kepada keluarganya bahwa ia ingin menikahi mantan aktris Amerika setelah kurang dari setahun berkencan. Ketika William memperingatkan Harry bahwa romansa itu bergerak terlalu cepat, Harry dilaporkan menjadi marah dan terluka.

Bersamaan dengan perselisihan persaudaraan itu, Harry dan Meghan telah “menderita” dan “tidak bahagia” sekembalinya dari tur Afrika mereka.

“Saya pikir [Harry] merasa dan terlihat sangat sedih dan tidak bahagia,” jurnalis Inggris Angela Levin mengatakan kepada Sky News pada hari Kamis, 24 Oktober 2019, sebagaimana dilaporkan oleh Daily Mail Inggris.

“Meghan juga tidak bahagia, dan tampaknya sangat menyedihkan bahwa mereka tampaknya tidak dapat saling membantu saat ini,” tambahnya.

Comments

Leave a Reply

Your email address will not be published.

Loading…

0

Comments

0 comments

Ini Jumlah Langkah Per Hari Jika Ingin Dapatkan Berat Badan Ideal!

Resep Ayam Suwir Lada Hitam Ini Bisa Jadi Menu Santap Siang Lezat