in ,

Jangan Ngaku Aktivis Kalau Belum Ngopi di Sini, Guys!

Salah satu hal yang erat dengan dunia aktivisme adalah kopi. Tidak satupun aktivis yang menolak mengkonsumsi kopi di sela-sela pembahasan berat soal negara ini. Aktivis adalah sosok yang menilai diri mereka dekat dengan rakyat. Makanya, kopi yang membuat mereka merasa dekat dengan rakyat.

Kopi adalah minuman rakyat. Kopi adalah potret akar rumput. Maka dari itu, di manapun mereka berada, aktivis mengutamakan warung kopi sebagai tempat untuk menuangkan ide dan gagasan serta bertukar pikiran dengan sesama aktivis. So, warung kopi tempat yang paling mujarab untuk itu.

Ada dua kegunaan utama warung kopi di mata aktivis. Pertama, sebagai tempat kongkow yang asyik. Berdiskusi memerlukan waktu lama, dan itu hanya bisa dilakukan di warung kopi. Kedua, sebagai tempat untuk mempromosikan hasil pemikiran mereka. Belakangan ini ada banyak warung kopi yang ‘activist-friendly’ di mana mereka bersedia menyajikan layanan PR (public relation) yang murah meriah, dengan menyediakan space yang memadai untuk mengadakan diskusi publik.

Di antara sekian banyak lokasi ngopi para aktivis, ada 3 tempat paling favorit yang masih eksis hingga detik ini. Semuanya ada di kawasan Jakarta Pusat, dan hanya berjarak ratusan meter dari pusat kekuasaan negeri ini. Ingin tahu? Simak daftar berikut ini.

Bakoel Koffie di Cikini, Jakarta Pusat

Bakoel Koffie via benbernavita.com

Terletak di bilangan Cikini, Jakarta Pusat, Bakoel Koffie merupakan bangunan yang terdiri dari 2 lantai. Dengan penataan interior yang sangat cantik dan klasik layaknya jaman doeloe, Bakoel Koffie merupakan tempat nongkrong yang asyik bagi para aktivis. Menu yang ditawarkan pun sangat Indonesia, mulai dari cemilan hingga makanan berat.

Nah, itu semua dibandrol dengan harga masuk akal. Kapasitasnya yang besar, dan lokasinya yang sangat dekat dengan 4 stasiun kereta api, yakni Stasiun Gondangdia, Cikini, Gambir dan Senen, membuat Bakoel Koffie tempat yang ideal untuk mendatangkan pembicara dari luar kota Jakarta.

Kedai Kopi Deli di Sarinah, Jakarta Pusat

Kedai Kopi Deli via openrice.com

Hampir semua jalur bis kota dan busway melewati Sarinah, dan Kedai Kopi Deli terletak strategis, dekat dengan hub transportasi ini. Dengan kapasitas kurang lebih 30 orang, Kedai Kopi Deli sering digunakan para aktivis untuk bertukar pikiran. Harga yang relatif murah dan menu yang sangat berbau Nusantara menjadikan lokasi ini tempat yang pas untuk bersantap siang dan ngobrol hingga malam tiba.

MerDesa Koffie di Gambir, Jakarta Pusat

MerDesa via perdesaansehat.com

Tempat satu ini terletak cukup ‘tersembunyi’ dari jepretan publik. Lokasinya yang tepat di bawah jalur kereta api yang menghubungkan Stasiun Gambir dan Stasiun Juanda membuat orang abai bahwa di tempat ini kerap berlangsung diskusi yang menentukan arah negeri ini.

This post was created with our nice and easy submission form. Create your post!

Comments

Leave a Reply

Your email address will not be published.

Loading…

0

Comments

0 comments

Lagi Berkunjung ke Singapura? 3 Lokasi Kuliner Terbaik di Clarke Quay Ini Tak Boleh Lolos

Begitu Mencintai Pekerjaan, Nenek Berusia 80 Tahun Ini Masih Setia Berprofesi Sebagai Pramugari