in ,

Ikuti Tips Ini Agar Terhindar Dari Krim Pemutih Berbahaya

CakapCakap – Banyak perempuan yang mendambakan punya kulit putihcantik, mulus, cerah dan sehat. Saking banyaknya wanita yang menginginkan tipe kulit seperti ini, banyak perusahaan kosmetik berlomba-lomba untuk membuat produk-produk perawatan wajah terutama krim pemutih.

Tapi sayangnya, tidak semua krim pemutih yang diproduksi oleh perusahaan-perusahaan kecantikan aman digunakan. Tak sedikit juga yang justru menyebabkan masalah lain di wajahmu, seperti bruntusan hingga alergi. Tapi tenang, nggak semua kosmetik berbahaya untuk dicoba. Sebelum membeli kosmetik incaran kamu, yuk ikut tips ini agar kamu mendapatkan pemutih wajah yang aman.

1. Konsultasi dengan Dokter Kulit

Konsultasi dengan Dokter via Rawpixel
https://www.rawpixel.com/image/380341/doctor-suggesting-hospital-program-patient#eyJkYXRhIjp7ImtleXMiOiJkb2N0b3IiLCJwYWdlIjoxLCJzb3J0IjoiY3VyYXRlZCJ9LCJwb3MiOjF9

Cakap People! Sebelum membeli krim pemutih wajah, penting buat kamu untuk menemui ahli kulit atau dokter kulit terlebih dahulu. Bukan apa-apa, hal ini dikarenakan dokter mampu mengevaluasi mengenai masalah kulitmu. Ia juga dapat mengidentifikasi jenis kulit dan produk berbahan apa yang baik untuk kulit. Ingat ya, putih itu bukan standar dari kecantikan.

Cantik bukan dikarenakan kulit yang putih, melainkan kulit yang sehat dan lembab. Jadi jangan sungkan-sungkan untuk berkonsultasi dengan dokter mengenai kondisi kulitmu untuk mendapatkan hasil terbaik dari perawatanmu.

2. Perhatikan Komposisi Bahannya

Pemeriksaan komposisi kosmetik di Lab via Pixabay
https://cdn.pixabay.com/photo/2017/03/13/21/41/scientist-2141259__340.jpg

Hal penting lainnya untuk dilakukan sebelum membeli adalah mengecek kembali komposisi bahan dari krim pemutih yang akan kamu beli. Kamu tahu dong ya bahan yang cukup berbahaya jika digunakan kulit, seperti mercury, hydroquinone, Tretinoin, dan lain-lain.

Dilansir dari topskinlighteningcreams.org, ada beberapa bahan dasar yang dapat memberikanmu hasil maksimal dalam waktu 14 hari, yaitu diantaranya adalah Alpha Arbutin, Gigawhite, Asam Kojic, Vitamin C, Ekstrak Licorice, Ekstrak Jus Lemon, Ekstrak Mulberry, Ekstrak Bearberry, dan lain- lain. Tentunya bahan tersebut bukan bahan kimia keras dan sangat aman kamu gunakan.

3. Lakukan Patch Test

lakukan test sebelum mencoba via Pixabay
https://pixabay.com/en/medic-hospital-laboratory-medical-563423/

Patch test adalah tahapan yang wajib dilakukan setiap kali kamu ingin mencoba semua produk skin care baru untuk mengecek ciri-ciri pemutih wajah yang aman. Terlebih jika jenis kulitmu termasuk dalam tipe kulit sensitif atau acne prone. Karena kalau asal coba, bisa-bisa kulit malah jadi break out dan bermasalah.

Nah proses patch test ini juga bisa jadi salah satu cara untuk mengetahui lebih dalam tentang karakter kulitmu dengan mengetahui kandungan apa saja yang bisa memicu break out. Bagi sebagian orang, kandungan umum seperti hydroquinone, retinol dan glycolic acid bisa mengiritasi bahkan pada jenis kulit normal sekalipun jika digunakan tidak sesuai kebutuhan kulit.

4. Jangan Beli di Internet Jika Belum Terpercaya

Berbelanja tanpa review via Pixabay

Cakap People, perlu diingat bahwa perawatan kulit seperti krim akan diserap oleh kulit setiap kali kamu menggunakannya. Untuk itu, sangat dianjurkan untuk tidak membeli krim-krim pemutih yang beredar online atau jika belum terpercaya.

Memang, banyak sekali merek-merek krim pemutih yang cukup menggoda iman. Apalagi dengan review-review luar biasa di internet. Tapi, yang terpenting tak hanya kulit yang putih, melainkan kulit yang sehat dan terawat agar kamu terhindar dari risiko menggunakan pemutih wajah berbahaya. Semoga bermanfaat ya.

This post was created with our nice and easy submission form. Create your post!

Inilah 4 Makanan yang Wajib Dikonsumsi Ibu Menyusui

4 Langkah Ini Bakalan Bikin Bisnis Kedai Kopi Kamu Sukses!