in ,

Hati-Hati! Lama Duduk di Motor Karena Terjebak Macet Bisa Merusak Sperma

CakapCakap – Terjebak dalam kemacetan memang sering membuat kesal, tak hanya mendatangkan kebosanan. Mau tak mau terpaksa harus duduk berlama-lama di atas sepeda motor atau di belakang kemudi mobil. Cakap People pun pasti sering mengalami kondisi tersebut, terutama bagi yang hidup di kota-kota besar seperti di Jakarta. Selain membuat lelah, ternyata duduk terlalu lama di sepeda motor karena terjebak macet juga bisa membahayakan bagi bagian vital pria dan kualitas sperma.

Duduk terlalu lama di sepeda motor karena terjebak macet bisa membahayakan bagian vital pria dan kualitas sperma. Via namalonews.com

“Kalau naik motor terlalu lama dan di siang hari yang panas, maka buah zakar juga akan kepanasan. Akibatnya, produksi sperma akan terganggu,” ucap Ponco Birowo, dokter spesialis urologi dari RSCM seperti dilansir CNNIndonesia.com. Buah zakar atau testis sendiri berada di bagian bawah pangkal paha agar suhunya lebih rendah dari suhu internal tubuh, sehingga produksi sel sperma bisa optimal. Testi manusia hanya dapat berfungsi baik jika berada di tempat paling dingin dari seluruh tubuh.

Makanya, anatomi tubuh pria dirancang untuk menciptakan jarak antara testis dan suhu inti tubuh. Menurut Ponco, pada pria yang memiliki kecenderungan pabrik sperma yang pas-pasan, terjebak macet dan duduk terlalu lama di sepeda motor bisa membuatnya kesulitan mendapat keturunan. “Namun, tidak semua pria begitu. Kalau kondisi awal buah zakarnya baik-baik saja, ya tidak apa-apa. Banyak juga kan pemotor yang punya anak,” ujar Ponco lagi memberikan penjelasan lebih lanjut.

Kondisi panas bisa membuat testis tidak bisa menghasilkan sperma yang optimal. Via asmaraku.com

Kondisi yang panas memang merupakan musuh bagi testis karena membuat tak bisa menghasilkan sperma yang optimal. Kondisi itu terjadi ketika mengendarai sepeda motor, sehingga bisa membuat kualitas sperma jelek. “Berjam-jam dan sampai berhari-hari bahaya. Sebaiknya jika sudah perjalanan dua jam, itu istirahat dengan berdiri,” ucap dr Johannes Soedjono, MKes, SpAnd, spesialis andrologi Unit Kesehatan Reproduksi/Andrologi RS AL Dr Ramelan, Surabaya dikutip dari laman Detik.com.

Dengan berdiri sejenak maka posisi testis akan berubah, jadi menggantung lagi. Dengan demikian maka suhu testis tidak akan lagi terlalu panas. “Sebaiknya sih mengendarai kendaraan jangan terlalu lama, setengah jam atau satu jam terus istirahat itu lebih baik,” sambung dr Johannes memberi tips. Nah, ini penting bagi Cakap People para pria!

Comments

Leave a Reply

Your email address will not be published.

Loading…

0

Comments

0 comments

Bikin Melongo! 5 Wanita Ini Punya Tinggi Badan di Atas Normal

Boleh Tidak Sih Makan Es Krim Saat Sedang Sakit Flu?