in

Google Tunjuk Wanita Cantik Ini Jadi Wakil Presiden, Siapakah Dia?

CakapCakap – Sebagai sebuah perusahaan teknologi internet terbesar di dunia, tentu saja Google terus berkembang dan berbenah diri dalam menghadapi persaingan ketat di era digital seperti saat ini. Makanya seperti yang Cakap People ketahui juga, perusahaan asal Amerika Serikat itu pun terus mengembangkan berbagai inovasi untuk menjawab kebutuhan para pelanggannya. Tidak aneh juga Google melakukan perubahan di struktur perusahaan dengan mendatangkan orang-orang terbaik.

Jade Raymond yang berpengalaman banyak dalam industri game ditunjuk sebagai salah satu Wakil Presiden Google. Via tomshw.it

Terbaru, seorang wanita cantik bernama Jade Raymond baru saja ditunjuk sebagai salah satu Wakil Presiden Google, seperti dilaporkan oleh laman Tempo.co. Dia tentu saja bukan orang sembarangan, karena ternyata merupakan veteran alias sudah berpengalaman banyak dalam industri game dunia. Raymond sendiri memulai karier di industri game sebagai programmer untuk Sony, dan kemudian bekerja di Electronic Arts. Dia pernah jadi salah satu koresponden untuk The Electric Playground.

Kemudian, Raymond bergabung ke Ubisoft Montreal dengan menjadi produser ‘Assassin’s Creed’, hingga berlanjut menjadi produser eksekutif ‘Assassin’s Creed 2’, ‘Watch Dogs’ dan ‘Tom Clancy’s Splinter Cell: Blacklist’. Selain itu, dia juga ikut membantu membuka Ubisoft Toronto Studio dan menjabat sebagai direktur pelaksana, untuk memperluas studio. Pada tahun 2015, Raymond pun bergabung dengan EA dan mendirikan Motive Studios yang berbasis di Montreal, Kanada. Setelah meninggalkan EA pada tahun lalu, da menerima penghargaan ‘Legend’ dalam ‘8th New York Game Awards’ pada Januari 2019, selain pernah juga masuk dalam daftar ‘Variety 500’ pada tahun 2018.

Raymond Jade akan memimpin studio game first party dari Google, yakni Stadia Games and Entertainment. Via arstechnica.com

Meski pada awalnya dia tak menjelaskan apa perannya sebagai salah satu wakil presiden di Google, namun setelah Google Stadia diperkenalkan, barulah ketahuan bahwa Raymond akan menjadi ‘bos’ studio game first party dari Google tersebut, yakni Stadia Games and Entertainment, seperti dimuat dalam laman Detik.com. Selain layanan gaming Stadia, Google kini memang sudah memiliki studio game, di mana akan dikepalai oleh Raymond, wanita yang menyebut drinya sebagai penggila game.

Menurut Raymond yang merupakan asli Kanada kelahiran 28 Agustus 1975 itu, Stadia Games and Entertainment sendiri akan berisikan sejumlah studio selain juga bekerja sama dengan pengembang eksternal untuk memperkaya koleksi game Stadia di masa depan. Keren ya, Cakap People!

Comments

Leave a Reply

Your email address will not be published.

Loading…

0

Comments

0 comments

Inilah Penyebab Kaca Mobil Berembun Saat Musim Hujan

Hablalo, Aplikasi dari Argentina untuk Bantu Aktivitas Komunikasi Kaum Difabel