in ,

Diikuti Wisatawan Asing, Begini Serunya Festival Mallipa’ di Parepare

Dalam rangka menyambut kedatangan Kapal Pesiar MS Europa 2 yang bersandar di Pelabuhan Cappa Ujung Kota Parepare, Dinas Kepemudaan dan Olahraga Parepare telah berupaya melakukan persiapan untuk menyambut kedatangan kapal pesiar tersebut. Diketahui bahwa dari penumpang kapal pesiar tersebut terdapat 300 orang turis dari 700 turis telah dibawa singgah ke Kota Parepare.

via makassar.tribunnews.com

Kedatangan 300 turis tersebut bertujuan untuk menyaksikan pergelaran festival Mallipa. Sedangkan 400 turis lainnya telah memiliki jadwal kunjungan menuju Tana Toraja. Kegiatan yang sudah diselenggarakan pada 13 Maret 2018 tersebut disambut dengan acara yang sangat meriah.

Sri Diana selaku Pelaksana Tugas (Plt) Pembinaan Event Pariwisata DKOP Parepare menyatakan bahwa seperti biasanya, pihaknya melakukan penyambutan turis dengan menggunakan tarian Gendrang Bulo. Tetapi yang spesial dalam acara penyambutan tersebut adalah sebagian turis yang datang tetap berada di Parepare sehingga pihaknya telah berencana membawa turis tersebut ke Wattang Bacukiki.

Kebetulan kedatangan turis tersebut bertepatan dengan diselenggarakannya festival Mallipa. Dalam festival tersebut para turis diajak melihat secara langsung berbagai macam perlombaan dalam festival Mallipa’. Bahkan lomba-lomba yang telah dilaksanakan tersebut merupakan cirikhas dari festival tersebut yang selalu rutin di gelar di Bacukiki.

Biasanya jenis lomba yang diselenggarakan di festival tersebut antara lain lomba gendrang bulo, lomba tangkap bebek. Lomba mangepa’ bene dan lomba halaman asri. Dalam festival tersebut, para turis juga ikut terlihat karena kondisi dan lokasinya dianggap aman untuk para turis tersebut.

Tak hanya bisa ikut serta mengambil bagian dari festival tersebut, para turis yang hadir dalam festival Mallipa’ juga akan disuguhi sajian makan siang khas masyarakat setempat. Bahkan mereka juga akan diajak untuk melihat secara langsung cara pembuatan Baje’ Canggoreng. Tetapi para warga setempat juga berupaya menyajikan makanan yang steril sehingga akan memberikan kesan yang berbeda bagi para turis asing tersebut.

via rakyatsulsel.com

Seperti yang telah diketahui bahwa festival Mallipa’ merupakan salah satu festival yang sudah rutin digelar di Bacukiki. Festival ini merupakan upaya untuk menjaga kearifan lokal masyarakat setempat dan diharapkan akan menjadi daya tarik bagi wisatawan.

Comments

Leave a Reply

Your email address will not be published.

Loading…

0

Comments

0 comments

Bocah 15 Tahun dari Mamasa Kena Gizi Buruk, Berat Badannya Hanya 6,7 Kg

Mengintip Pulau Lakkang dengan Bungker Peninggalan Jepang yang Tersembunyi di Makassar